Cinta adalah hal yang penting dalam kehidupan manusia, dan sebagai seorang muslim, inti dari keimanan kita adalah rasa takut kita kepada Allah Subhanahu Wata’ala karena cinta berkaitan erat dengan ibadah. Cinta Allah adalah dasar dalam islam, dan itu adalah hubungan paling penting yang seorang muslim bisa rasakan. Cinta Allah tidak terbatas dan meliputi seluruh hal yang ada di alam semesta ini, mulai dari partikel terkecil yang ada di dunia ini sampai hal terbesar di alam semesta. Di artikel ini, kita akan melihat cinta Allah dan maknanya didalam islam.
Al-Qur’an dan Sunnah menunjukkan bagaimana cinta Allah kepada makhluknya. Allah menciptakan alam semesta ini berdasarkan cinta dan kasih sayang-Nya, dan Dia memeliharanya hingga sekarang. Allah mencintai semua makhluknya, dan kasih sayangnya meliputi semua makhluk tanpa memandang ras, atau status sosial. Allah menghargai mereka yang mau mengikuti perintah-Nya didalam Al-Qur’an dan Sunnah. Allah berfirman,
وَهُوَ ٱلْغَفُورُ ٱلْوَدُودُ
“Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (Q.S Al-Buruj: 14)
Ayat ini menunjukkan bahwa Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Mereka yang bertaubat dari dosanya akan diampuni oleh Allah. Allah mencintai makhluk-Nya lebih dari apa yang kita pikirkan.
Sebagai manusia, cinta kita kepada Allah adalah respon alami kita terhadap cintanya Allah dan kasih sayangnya Allah terhadap kita. Hal ini sesuai dengan kebiasaan alami manusia yaitu ketika mereka merasa dicintai maka cinta mereka juga akan tumbuh. Ketika kita bisa menyadari keindahan nikmat Allah kepada hamba-Nya maka hati kita akan cinta dan kagum kepada Allah secara natural. Allah mencintai hamba-Nya yang mencintai-Nya, dan Dia memberi pahala kepada mereka yang setia kepada Allah, setia untuk selalu menjadikan Al-Qur’an dan Sunnah sebagai tuntunan hidup.
Cinta Allah tidak hanya teori saja tetapi juga memiliki implikasi di dalam kehidupan kita sebagai seorang muslim. Mencintai Allah termasuk mengikuti apa yang Allah ridhoi dan menaati perintah-Nya. Kita memerlukan usaha yang lebih untuk membuat Allah ridho disetiap aspek kehidupan kita. Allah berfirman di dalam Al-Qur’an
قُلۡ اِنۡ كُنۡتُمۡ تُحِبُّوۡنَ اللّٰهَ فَاتَّبِعُوۡنِىۡ يُحۡبِبۡكُمُ اللّٰهُ وَيَغۡفِرۡ لَـكُمۡ ذُنُوۡبَكُمۡؕ وَاللّٰهُ غَفُوۡرٌ رَّحِيۡمٌ
Katakanlah (Muhammad), “Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu.” (Q.S Ali Imran: 31)
Ayat ini menekankan bahwa mengaku mencintai Allah berarti harus ada aksi yang memang menunjukkan rasa cinta kita kepada Allah seperti menaati apa yang Allah perintahkan. Cinta kepada Allah tidak hanya emosi pasif tanpa ada aksi apapun yang dilakukan. Kita tidak bisa mendapatkan cinta Allah tanpa melakukan apapun dan menunggu karena cinta Allah kepada makhluk-Nya membutuhkan alasan. Allah mencintai kita karena ita mengikuti semua yang Allah perintahkan.
Doa Nabi Ibrahim alaihissalam di dalam Al-Qur’an adalah salah satu bukti cinta Allah yang paling indah. Nabi Ibrahim berdoa,
رَبِّ اجۡعَلۡنِىۡ مُقِيۡمَ الصَّلٰوةِ وَمِنۡ ذُرِّيَّتِىۡ ۖ رَبَّنَا وَتَقَبَّلۡ دُعَآءِ
رَبَّنَا اغۡفِرۡ لِىۡ وَلـِوَالِدَىَّ وَلِلۡمُؤۡمِنِيۡنَ يَوۡمَ يَقُوۡمُ الۡحِسَابُ
“40. Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang yang tetap melaksanakan shalat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku. 41. Ya Tuhan kami, ampunilah aku dan kedua ibu bapakku dan semua orang yang beriman pada hari diadakan perhitungan (hari Kiamat).\” (Q.S Ibrahim: 40-41)
Doa ini menunjukkan seberapa dalam cinta Nabi Ibrahim kepada Allah, dia memintakan ampun bukan hanya untuk dirinya tetapi juga untuk orang tuanya dan semua orang beriman yang ada di dunia ini, termasuk mereka yang hidup setelah zaman beliau.
Dalam keadaan sulit, Muslim bisa menemukan ketenangan daa penghiburan dengan cinta Allah. Ketika kita menghadapi kesulitan, kita kembali ke Allah untuk meminta bantuan dan petunjuk. Kita pasrahkan hidup kita kepada cinta dan kasih sayang Allah ketika menghadapi cobaan di hidup kita.
Muslim diperintahkan untuk menunjukan rasa cinta dan kasih sayang kepada yang lainnya untuk mencari cinta dan kasih sayang Allah. Manusia yang memberikan kasih sayang dan cintanya kepada makhlu yang ada di bumi entah itu manusia atau hewan akan mendapat kasih sayang dari Allah. Hal itu menekankan tentang pentingnya kasih sayang dan empati kepada sesama muslim di dalam Islam.
Salah satu cara untuk menunjukkan cinta dan kasih sayang kepada sesama adalah dengan perilaku. Kita bisa melihat satu perilaku yang cocok sebagai contoh di buku berjudul “Feed The Cats” yang diterbitkan oleh Penerbit Pinisi Samudra Ilmu. Buku ini bagus bagi anak-anak untuk mempelajari tentang cinta Allah dan bagaimana meraih cinta Allah dengan melakukan hal sederhana kepada kucing. Anak-anak harus diajari tentang cinta Allah karena mereka belum mengerti mengenai konsep kasih sayang Allah. Melalui buku ini, Penerbit Pinisi berharap anak-anak dapat memahami konsep kasih sayang Allah dan bisa menerapkannya di kehidupan sehari-hari mereka.
==========
Title: Reach Allah’s Love
Author: Sedyowati
Love is an essential aspect of human existence, and our love for Allah is central to our faith as Muslims because it is related to worship. Allah\’s love is the foundation of Islam, and it is the most important relationship that a Muslim can have. Allah\’s love knows no bounds and embraces everything in the universe, from the smallest particle to the largest celestial body. In this article, we will look at Allah\’s love and its significance in Islam.
The Qur\’an and Sunnah both show Allah\’s love for His creation. Allah created the universe out of love and mercy, and He sustains it to this day. He loves all of His creation, and His mercy is available to all, regardless of race, or social status. Allah appreciates those who follow His rules in the Qur\’an and Sunnah. The Allah says,
وَهُوَ ٱلْغَفُورُ ٱلْوَدُودُ
“He is the Forgiving, and the Loving” (Q.S Al-Buruj: 14)
This verse implies that Allah is both forgiving and loving. People who repent of their sins will be forgiven by Allah. Furthermore, Allah loves His creatures more than the creatures expect.
As humans, our love for Allah is a natural response to His love and mercy toward us; it is consistent with human nature; when people feel loved by others, their love grows. When we recognize Allah\’s blessings and the splendor of His creation, our hearts are naturally drawn to Him in love and awe. Allah loves those who love Him, and He rewards them for their devotion, devotion for always making the Qur\’an and Sunnah the guidance for life in this universe.
Allah\’s love is not merely a theoretical concept. It has practical implications for our Muslim lives. Loving Allah involves obtaining His will and obeying His commands. It entails making every effort to please Him in all aspects of our lives. In the Qur\’an, Allah says,
قُلۡ اِنۡ كُنۡتُمۡ تُحِبُّوۡنَ اللّٰهَ فَاتَّبِعُوۡنِىۡ يُحۡبِبۡكُمُ اللّٰهُ وَيَغۡفِرۡ لَـكُمۡ ذُنُوۡبَكُمۡؕ وَاللّٰهُ غَفُوۡرٌ رَّحِيۡمٌ
“Say (Muhammad), \”Say, \’If you love Allah, then follow me, [so] Allah will love you and forgive you your sins. And Allah is Forgiving and Merciful\’ (Q.S Ali Imran: 31)
This verse emphasizes that Allah\’s love is an active commitment to obeying His commands, not a passive emotion. We cannot reach Allah\’s love by doing nothing and simply waiting because Allah\’s love requires a reason, Allah loves us because you follow Allah\’s commands.
The prayer of Prophet Ibrahim (peace be upon him) in the Qur\’an is one of the most beautiful expressions of Allah\’s love. He claims,
رَبِّ اجۡعَلۡنِىۡ مُقِيۡمَ الصَّلٰوةِ وَمِنۡ ذُرِّيَّتِىۡ ۖ رَبَّنَا وَتَقَبَّلۡ دُعَآءِ
رَبَّنَا اغۡفِرۡ لِىۡ وَلـِوَالِدَىَّ وَلِلۡمُؤۡمِنِيۡنَ يَوۡمَ يَقُوۡمُ الۡحِسَابُ
\”My Lord, make me an establisher of prayer, and [many] from my descendants and Our Lord, accept my supplication. Our Lord, forgive me and my parents and the believers in the Day the account is established\” (Q.S Ibrahim: 40-41)
This prayer demonstrates the depth of Prophet Ibrahim\’s love for Allah, as he asks for forgiveness not only for himself, but also for his parents and all believers, including those who did not exist at the time.
In times of difficulty, Muslims can find comfort and solace in Allah\’s love. When we face difficulties, we turn to Allah for assistance and guidance. We put our faith in His love and mercy to see us through our trials.
Muslims are encouraged to show love and mercy to others in addition to seeking Allah\’s love and mercy. People who show mercy to those on Earth, both human and animal, will be shown mercy by Allah. It highlights the significance of compassion and empathy in Islam.
An example to show love to others is through behavior. We can see the behavior in the book titled “Feed the Cats” by Pinisi Samudra Ilmu Publishing. This book is good for children to learn about Allah’s love and the way we can reach Allah’s love by doing simple behavior for cat. Children have to be taught about Allah’s love because they do not understand yet the concept of Allah’s love. Through this book, Pinisi hopes children understand the concept of Allah’s love and implement it in their life.