Bersin adalah respons alami tubuh kita yang terjadi saat ada stimulus yang mengiritasi hidung atau saluran pernapasan kita. Ini adalah mekanisme perlindungan yang penting untuk membersihkan saluran udara kita dari partikel-partikel asing atau iritan yang dapat masuk ke dalam tubuh kita. Tetapi apa sebenarnya yang menyebabkan kita bersin? Mengapa kita bersin ketika ada sesuatu yang mengganggu hidung kita? Dalam artikel ini, kita akan menjawab semua pertanyaan ini dan mempelajari lebih lanjut tentang fenomena bersin yang menarik ini.
Mengapa kita bersin
Bersin adalah refleks yang diaktifkan oleh sistem saraf pada saat kita menghirup sesuatu yang mengiritasi hidung kita. Ini dapat melibatkan berbagai rangsangan, termasuk serbuk sari, debu, bulu binatang, produk kimia, atau bahkan cahaya terang. Ketika hidung kita terkena iritan, saraf sensorik di hidung mengirimkan sinyal ke otak, yang merespons dengan mengirimkan sinyal ke otot-otot pernapasan kita untuk mengeluarkan udara dengan cepat dan kuat melalui hidung.
Proses Bersin
Proses bersin melibatkan beberapa tahapan yang terjadi dalam waktu singkat. Berikut adalah penjelasan tentang setiap tahapan tersebut:
Tahap 1: Rangsangan
Pada tahap ini, hidung kita terkena stimulus yang mengiritasi saraf sensorik di dalamnya. Ini bisa berupa debu, serbuk sari, bulu binatang, atau benda asing lainnya.
Tahap 2: Refleks Bersin
Setelah menerima rangsangan, saraf sensorik di hidung mengirimkan sinyal ke otak, yang merespons dengan mengaktifkan refleks bersin. Refleks ini melibatkan kontraksi tiba-tiba otot-otot pernapasan kita.
Tahap 3: Kontraksi Otot Pernapasan
Pada tahap ini, otot-otot pernapasan kita, termasuk diafragma dan otot-otot dada, berkontraksi dengan kuat. Hal ini menyebabkan peningkatan tekanan di dalam paru-paru kita.
Tahap 4: Melepaskan Udara
Seiring dengan kontraksi otot-otot pernapasan, udara dikeluarkan dengan cepat dan kuat melalui hidung. Ini membantu membersihkan saluran udara kita dari iritan atau benda asing yang mungkin masuk.
Bersin, sebuah fenomena yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Namun, tahukah Anda bahwa di balik aktivitas bersin terjadi serangkaian proses yang rumit dalam tubuh kita? Ternyata, bersin dapat menimbulkan peningkatan tekanan perut yang berpotensi membahayakan ibu hamil. Selain itu, aktivitas bersin juga berpengaruh terhadap peningkatan tekanan darah di dalam otak dan mata yang dapat memicu pendarahan internal. Meskipun begitu, berkat kasih sayang Allah, kemungkinan terburuk akibat bersin jarang sekali terjadi.
Doktor Ahmad Syauqi Ibrahim, seorang anggota Royal Society of Medicine di London, menjelaskan bahwa bersin adalah rangkaian aktivitas yang dimulai dengan pengambilan napas dalam-dalam dan intens, kemudian diikuti dengan pelepasan napas secara tiba-tiba dan tanpa kendali. Proses spontan ini ternyata memiliki risiko yang tinggi dan dapat menyebabkan perubahan fisiologis serta kerusakan pada berbagai bagian tubuh yang rumit dan kompleks. Fakta-fakta ilmiah ini membuktikan bahwa jika bukan karena Allah, setiap kali kita bersin, organ-organ tubuh kita dapat mengalami kerusakan yang mengancam keselamatan. Oleh karena itu, kita sebagai anak-anak yang dirahmati Allah dianjurkan untuk mengucapkan “Alhamdulillah” setiap kali bersin. Ucapan ini bermakna segala puji bagi Allah, dan setiap orang yang mendengar seseorang bersin diwajibkan menjawab dengan “yarhamukallah” yang berarti “Semoga Allah merahmatimu.” Hal ini ditegaskan dalam sabda Nabi yang diriwayatkan oleh HR Bukhari dan Muslim.
Tahukah Anda, anak-anak, berapa kecepatan udara yang dikeluarkan dari hidung saat bersin? Ternyata, kecepatannya sangat tinggi, sekitar 250 km per jam! Selain itu, saat bersin, setidaknya dikeluarkan sekitar 40.000 molekul air dalam satu kali bersin. Selama bersin, biasanya mata kita akan terpejam secara refleks. Hal ini bertujuan untuk melindungi saluran air mata dan pembuluh kapiler darah agar tidak terkontaminasi oleh bakteri yang keluar dari tubuh.
Selama bersin, otot-otot di wajah kita menjadi tegang, dan jantung sementara berhenti berdetak. Namun, setelah bersin, jantung akan kembali berdenyut normal. Masya Allah! Namun, apakah sebenarnya manfaat bersin bagi kehidupan manusia? Ternyata, ada beberapa manfaat bersin, antara lain:
- Mengusir partikel berbahaya: Bersin merupakan salah satu cara tubuh untuk mempertahankan diri dengan mengeluarkan virus, kuman, bakteri, dan zat-zat berbahaya lainnya.
- Menjaga hidung dari kuman, virus, dan bakteri: Saat bersin, tubuh secara refleks membersihkan rongga hidung dari kuman, virus, dan bakteri yang dapat masuk ke dalamnya.
- Menjaga kebersihan rongga hidung: Bersin membantu menjaga kebersihan rongga hidung agar tetap bersih dan bebas dari zat-zat yang tidak diinginkan.
Namun, perlu diingat, anak-anak, saat bersin, penting untuk menutup mulut dan hidung dengan sapu tangan atau kain untuk mencegah penyebaran kuman kepada orang-orang di sekitar kita. Tindakan sederhana ini dapat membantu melindungi orang lain dan mencegah penyebaran penyakit.
Dalam kesimpulannya, bersin adalah proses alami yang melibatkan serangkaian aktivitas tubuh yang rumit. Meskipun terdapat risiko dan potensi kerusakan, kita dapat bersyukur atas kasih sayang Allah yang melindungi kita dari kemungkinan terburuk akibat bersin. Sebagai anak-anak yang dirahmati Allah, mari kita selalu mengucapkan “Alhamdulillah” setiap kali bersin, dan mendapatkan doa yang baik dari orang lain dengan mengucapkan “yarhamukallah.” Semoga Allah senantiasa memberikan petunjuk dan memperbaiki keadaan kita. Aamiin.